Bulan Ramadhan Adalah Bulan Yang Dinantikan Oleh Umat Muslim Diseluruh Dunia
Tangerang//jurnalnasional.id,- Bulan Ramadhan adalah momen istimewa yang dinantikan oleh umat muslim di seluruh dunia. Selain menjadi waktu untuk menjalankan ibadah puasa, Ramadhan juga menjadi kesempatan emas untuk memperkuat iman dan meningkatkan amal ibadah.
Persiapan Ramadhan bukan hanya sekedar menyiapkan kebutuhan bahan makanan untuk sahur dan berbuka. Dalam bulan ini umat muslim harus menyiapkan hati untuk menghadapi tantangan berpuasa dan meraih keberkahan sebanyak-banyaknya.
Hal ini menjadi perhatian bagi H. Fatah Hidayat. Pimpinan Redaksi media online Jurnanasional.id, yang dikatakan bahwa persiapan Menyambut Bulan Suci Ramadhan mulai dari memperbanyak membaca Al-Qur'an, membayar hutang puasa hingga mempersiapkan fisik dan mental menjadi bagian penting dalam menyambut bulan suci ini.
" Membayar utang puasa yang telah lalu merupakan persiapan yang paling penting dalam menyambut bulan Ramadhan. Jika kamu masih punya hutang puasa tahun lalu, terutama para wanita karena haid, maka segeralah menggantinya," katanya
Ditambahkan, bahwa jangka waktu penggantian puasa Ramadhan adalah sepanjang tahun hingga bulan Syaban. Sehingga, bulan Sya'ban menjadi deadline terakhir sebelum Ramadhan kembali datang dan utang puasa makin menumpuk.
" Selain itu kita juga harus memperbanyak melakukan Puasa Sunnah pada Bulan Syaban
Pada bulan Syaban, Rasulullah SAW banyak melakukan puasa sunnah pada bulan ini. Rasulullah banyak melakukan puasa sunnah pada bulan Sya'ban sebagai 'latihan puasa' untuk mempersiapkan diri dalam memasuki puasa Ramadhan," ucap H. Fatah lagi.
Meski begitu, ada catatan penting bagi puasa di bulan Sya'ban saat mendekati bulan Ramadhan. Sehari atau dua hari sebelum memasuki bulan Ramadhan, umat muslim dilarang berpuasa.
Larangan ini agar tidak tercampur antara puasa sunnah pada bulan Sya'ban dan puasa wajib pada bulan Ramadhan. Jangan sampai, umat muslim berpuasa sunnah di bulan Sya'ban, padahal sebenarnya sudah masuk hitungan bulan Ramadhan.
"Janganlah kalian berpuasa satu atau dua hari sebelum Ramadhan kecuali seseorang yang punya kebiasaan puasa, maka bolehlah ia berpuasa." (HR. Muslim no. 1082 dan Bukhari no. 1914. Dan ini adalah lafazh Muslim). (Redaksi)
Ditambahkan, bahwa jangka waktu penggantian puasa Ramadhan adalah sepanjang tahun hingga bulan Syaban. Sehingga, bulan Sya'ban menjadi deadline terakhir sebelum Ramadhan kembali datang dan utang puasa makin menumpuk.
" Selain itu kita juga harus memperbanyak melakukan Puasa Sunnah pada Bulan Syaban
Pada bulan Syaban, Rasulullah SAW banyak melakukan puasa sunnah pada bulan ini. Rasulullah banyak melakukan puasa sunnah pada bulan Sya'ban sebagai 'latihan puasa' untuk mempersiapkan diri dalam memasuki puasa Ramadhan," ucap H. Fatah lagi.
Meski begitu, ada catatan penting bagi puasa di bulan Sya'ban saat mendekati bulan Ramadhan. Sehari atau dua hari sebelum memasuki bulan Ramadhan, umat muslim dilarang berpuasa.
Larangan ini agar tidak tercampur antara puasa sunnah pada bulan Sya'ban dan puasa wajib pada bulan Ramadhan. Jangan sampai, umat muslim berpuasa sunnah di bulan Sya'ban, padahal sebenarnya sudah masuk hitungan bulan Ramadhan.
"Janganlah kalian berpuasa satu atau dua hari sebelum Ramadhan kecuali seseorang yang punya kebiasaan puasa, maka bolehlah ia berpuasa." (HR. Muslim no. 1082 dan Bukhari no. 1914. Dan ini adalah lafazh Muslim). (Redaksi)
Komentar0